Skip to main content

Posts

Pengertian Tapologi Jaringan

Pada postingan ini saya ingin membahas sedikit mengenai Pengertian dan Jenis-jenis topologi dalam jaringan Komputer . di era yang makin moderen ini  saya rasa sudah banyak sekali pengguna perangkat topologi jaringan komputer, terutama di perkantoran dan sebagainya. Penggunaannya sangat membantu upaya mempermudah akses suatu data ke server secara bersamaan. Hal inilah yang merupakan alasan utama pembentukan topologi jaringan komputer tersebut. Dan seiring dengan perkembangan jaringan maka berkembang pula macam-macam topologi jaringan komputer tersebut. Pengertian topologi jaringan bisa di sebut suatu teknik untuk menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya yang merangkai menjadi sebuah jaringan, dimana penggunaan topologi jaringan didasarkan pada biaya, kecepatan akses data, ukuran maupun tingkat konektivitas yang akan mempengaruhi kualitas maupun efiensi suatu jaringan.

Direct Sequence Spread Spectrum (DSSS)

Direct Sequence Spread Spectrum dipilih karena adanya kemudahan dalam mengacak data yang akan dispreading. Dalam DSSS spreading hanya menggunakan sebuah generator noise yang periodik yang di sebut Pseudo Noise Generator. Kode yang digunakan pada sistem spread spectrum memiliki sifat acak tetapi periodik sehingga disebut sinyal acak semu (pseudo random). Kode tersebut bersifat sebagai noise tapi deterministik sehingga disebut juga noise semu (pseudo noise). Pembangkit sinyal kode ini disebut Pseudo Random Generator (PRG) atau pseudo noise generator (PNG). PRG inilah yang akan melebarkan dan sekaligus mengacak sinyal data yang akan dikirimkan. Dalam skema ini, masing masing bit pada sinyal yang asli ditampilkan oleh bit- bit multipel pada sinyal yang ditransmisikan, yang disebut kode tipis(chipping). Kode tipis yang menyebarkan secara langsung sepanjang band frekuensi yang lebih luas sebanding dengan jumlah bit yang dipergunakan. Oleh karena itu, kode tipis 10-bit menyeba

Frequency Hopping Spread Spectrum (FHSS)

seperti janji saya pada postingan sebelumnya, maka posingan kali ini saya akan membahas mengenai Frequency Hopping Spread Spectrum (FHSS) . FHSS merupakan salah satu jenis dari Spread Spectrum. Dalam skema Frequency Hopping Spread Spectrum , sinyal disiarkan sepanjang rangkaian frekuensi radio yang kelihatannya acak, melompat dari frekuensi ke frekuensi pada titik pisah (split-socond intervals). Sebuah receiver, melompat di antara frekuensi secara sinkron dengan transmitter, lalu menangkap pesan. Sehingga orang-orang yang berusaha mendengarkan secara diam diam hanya akana mendengar bunyi titik titik yang tidak jelas. Upaya untuk mengganggu sinyal hanya akan berhasil dengan cara menghantam sedikit bit-nya.   Gambar Penggunaan channel pada FHSS Untuk transmisi data biner dimasukkan ke dalam sebuah modulator dengan menggunakan beberapa skema pengkodean digital-ke-analog, semacam Frequency-shift keying(FSK) atau Binary Phase-Shift Keying(BPSK). Sinyal yang dihasilkan dipusatkan

Penjelasan tentang SPREAD SPECTRUM

Pada postingan kali ini saya mencoba membahas sedikit mengenai Spread Spectrum . yang jadi pertanyaan pertama adalah apa sich definisi dari Spread Spectrum ? bagaimana konsep dari sistem Spread Spectum ? dan apa keuntungan dari sistem Spread Spectum ? ok langsung aja jangan kebanyakan ngomong entar malah ngawur kesana kesini :) hehehehe    Definisi Spread Spectrum . Spread Spectrum adalah sebuah metode komunikasi dimana semua sinyal komunikasi disebar di seluruh spektrum frekuensi yang tersedia. Pada awalnya dikembangkan untuk kepentingan militer dan intelejen. Ide dasarnya adalah untuk menyebarkan sinyal informasi melalui bandwidth yang lebih luas untuk mencegah dilakukannya pencegatan informasi dan gangguan-gangguan lainnya. Istilah Spread Spectrum digunakan karena pada sistem ini sinyal yang ditransmisikan memiliki bandwidth yang jauh lebih lebar dari bandwidth sinyal informasi (mencapai ribuan kali). Proses penebaran bandwidth sinyal informasi ini disebut spreading. Spr

Transmisi Pada Local Area Network (LAN)

Transmisi Pada Local Area Network (LAN) Asslkm wr, wb.. pada postingan kali ini saya akan membahas tentang Transmisi Pada Local Area Network (LAN). Transmisi Pada Local Area Network dapat dibagi kedalam ketiga kategori utama, yaitu Unicast , Multicast dan Broadcast yang masing-masing akan kita bahas berikut ini :)   1. Unicast Unicast merupakan transmisi jaringan one to one. Ketika digunakan, satu system tunggal hanya mencoba berkomunikasi dengan satu system lainnya. Pada jaringan Ethernet, penggunaan unicast dapat diketahui dengan melihat mac address asal dan tujuan yang merupakan alamat host yang unik. Pada jaringan yang menggunakan IP, alamat IP asal dan tujuan merupakan alamat yang unik. Ketika system berhubungan dengan frame jaringan, ia akan selalu memeriksa MAC address miliknya untuk melihat apakah frame tersebut ditujukan untuk dirinya, Jika MAC Address-nya cocok dengan system tujuan, ia akan memprosesnya. Jika tidak, frame tersebut akan diabaikan. Ingat, ketika

Pengertian Dan Fungsi Web Crawler

Bismillah... Pengertian Web Crawler / Web Spider Web Crawler atau biasa juga disebut web spider memiliki tugas untuk meng-crawl (merayapi) seluruh informasi dari suatu website. Spider akan menggali seluruh data dari suatu website termasuk didalamnya komponen website seperti : meta data, keywords dan lain sebagainya. Kemudian web spider akan mengumpulkan atau mengindeks seluruh website ke dalam data base search engine. Sampai pada akhirnya halaman website akan di tampilkan pada Search Engine Result Page (SERP). Sederhananya seperti ini : Ketika Anda mengetikkan query atau kata kunci pada search engine, mesin akan mencari database index dan memberikan daftar halaman web yang sesuai dengan kriteria yang Anda cari. Proses web crawler dalam mengunjungi setiap dokumen web disebut web crawling atau spidering. Nah, jadi kalo blog Anda telah dipasang  Meta Tag SEO Friendly , judul artikel yang mengandung sebagian dari keywords (kata kunci) dan memiliki konten yang b

Penjelasan Hardskill dan Softskill

Pada kali ini penulis akan memposting penjelasan Hardskill dan Softskill. Berdasarkan penelitian di Harvard University Amerika Serikat ternyatakan  bahwa  kesuksesan seseorang tidak ditentukan semata-mata oleh pengetahuan dan kemampuan teknis (hard skill) saja, tetapi lebih oleh kemampuan mengelola diri dan orang lain (soft skill). Penelitian ini mengungkapkan, kesuksesan hanya ditentukan sekitar 20% oleh hard skill dan sisanya 80% oleh soft skill. Hardskill Yaitu penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan ketrampilan teknis yang berhubungan dengan bidang keilmuan yang dipelajari. Sebagai contoh: Insinyur mesin seharusnya menguasai ilmu dan teknik permesinan, Dokter harus mumpuni bidang ilmu kedokteran, seseorang lulusan teknik informatika tentunya harus menguasai hard skill di bidang rekayasa perangkat lunak, web programming, dll yang tergolong hard skills di teknik informatika. Demikian juga seorang lulusan Akuntansi, misalnya harus menguasai analisis laporan ke